Selasa, 24 Juni 2008

Menarikah Aku ?

aku seperti menari tanpa visi

tak kumengerti gerakan apa yang kutarikan

bahkan tak kudengar irama musik mengiringi


tapi rasanya aku tengah menari

tanpa suara aku menari

terbiusku sampai aku tak tahu

kapan akan berhenti tarian ini


tanpa suara aku terus

bebas menari


kunikmati tarian ini meski entah

mesti sedih atau gembirakah


sembari menari

aku terus mencari rasanya

mesti sedih atau gembirakah


tarianku harusnya punya visi

tak bisa terus liar begini

tapi kebebasan ini sungguh

kunikmati


yang sejatinya terjadi apakah

aku memang menari ?


aku bahkan tak bisa menari sebuah tarian pun !


(2002)

Jalan Gelap Semata

tak kupahami diriku sendiri

yang tega menyesatkan diri


padahal jalan yang benar

mungkin terbentang

tepat

di depan tempat

aku akan melangkah


tapi tak kunyalakan lentera jua

maka …

tak tertampaklah jalan terang


jalan gelap

semata-mata

di hadapan


(2002)

Selasa, 17 Juni 2008

Saat Menuju (Dalam Bis Kota)

Pada Sebuah Pagi

Bayu menerpa dari jendela
Sendiri
Duduk di depan menatap marga

Dara manis menaiki kereta
Tiada tempat
Berdiri saja

Saat duduk
Dirinya di sampingku
Tiada senyum
Diam saja
Tanpa ucap
Tanpa kata
Duduk di depan menatap marga

9:09



Pagi 23

Di antara kesegaran tubuh yang menumpuk
naik ke dalam
Berdiri tak langsung duduk
melihat jalan
diterpa angin dari jendela

Bersua dia lagi
‘tuk kedua kali
di Februari

Senyumnya
dia tujukan untukku
pertama kali
dalam sejarahku

Lain dari kemarin
ada kata
waktu tadi


(1991)

Sahda Bersahaja

adalah pesona yang bersahaja
sahda hatimu terpancar
di ayu wajahmu
tidaklah luntur meski tak berantun
terlihat jelas rupawan
lahir batinmu

(1999)

-sahda = cantik, elok, manis, sempurna
-berantun = berhias diri, bersolek

Senin, 09 Juni 2008

Bidadari Tak Lagi Membumi

Meski kutahu kau bidadari
Semula kukira kau adalah
Bidadari yang membumi

Ternyata salah aku menduga
Kau tak seperti yang kukira
Kau bukan perempuan biasa
Kau adalah kekasih dewa
Dan diriku manusia sahaja

Tiada yang mampu kulakukan
Hanya dapat kubiarkan
Bidadari tak lagi membumi
Terbang menuju nirwana dan menari
Ke tempat yang jauh di awan
Lepas sudah dari pandangan

Telah kubiarkan bidadari tak lagi membumi
Terbanglah dan menari…
Tapi masih kuharap bidadari akan turun lagi
Menapak bumi dan kujumpai kembali…

2003

Kamis, 05 Juni 2008

Inginku ('Tuk Hati)

inginku resah segera enyah
inginku cemas tak lagi meremas
segala rasa di hati
sampai dia tak kuasa
mengajak benak dan raga
‘tuk melangkah lagi

2000

Tak Ingin Tersesat

kemudian lama baru kembali

hadir lagi cetusan hati tersurat

selama ini terpendam dalam rasa saja


yang tidak karuan masih ada

jasmaniku tak nyaman adanya

rohaniku labil jua


jadinya bertanyalah kembali aku

entah mengapa aku begini ?


aku cuma tak ingin :

jalanku tersesat lagi

jalanku semakin jauh dari kebenaran


sungguh aku tak ingin itu


1997