tak berhenti sedetik jua
deras hujan terus-menerus
semenjak hari gelap hingga
saat mentari di puncak hari biasanya
langit putih terlihat sendu
tiada nuansa
dingin menerpa raga
tapi jiwa terasa hangat
kubuka jendela, kuhirup kesegaran
di antara suara deru hujan
yang menderas
1995
Tidak ada komentar:
Posting Komentar